Ahad Ceria, 18 September 2022

Ahad Ceria kali ini di Kelas Capétang dimulai dengan menyanyikan nyanyian senyum salam sapa. Ini merupakan permintaan mereka sendiri yaitu anak-anak ingin belajar tentang penjumlahan dan pengurangan. Dimulai dengan memberikan soal kepada mereka dengan sistem pengerjaannya mengantri satu persatu agar mereka paham tidak kebingungan dan tidak membuat mereka jenuh. Anak-anak ini memang luar biasa, mereka semua bisa mengerjakannya. Setelah itu, mereka belajar menulis nama mereka sendiri di papan tulis yang telah disediakan, bertujuan agar mereka dapat terbiasa maju ke depan dengan melatih ke percayaandiriannya.

Di kelas Calakan anak-anak mengenal kalimat dalam Bahasa Indonesia. Kalimat tersebut adalah kalimat berita, tanya dan perintah. Diawali dengan pengenalan tanda baca dan contoh kalimat pada kalimat tersebut. Lalu dijeda dengan “tepuk konsentrasi’ sebagai ice breaking, dengan ketentuan ada konsekuensi bagi yang tidak konsentrasi untuk memberi contoh lain yg berbeda untuk kalimat berita, tanya ataupun perintah.

Di kelas Binèkas, anak-anak belajar tentang 3 cara Perkembangbiakan hewan, beserta contoh-contohnya dan ini kami iringi dengan tepukan supaya anak-anak lebih mudah menghafalkannya. Setelah itu anak-anak belajar juga tentang Matematika yaitu pecahan campuran, perkalian dengan bilangan ratusan dan pembagian, dengan menggunakan metode soal ditulis di whiteboard dan anak-anak maju kedepan satu persatu untuk mengerjakan soalnya, terus juga anak-anak menuliskan soal di buku satu persatu lalu di tukar dengan temannya untuk di jawab. Setelah itu anak-anak juga melakukan tebak-tebakan seputar perkalian dan pembagian.

Dilanjutkan dengan bermain “Rolling Action’ dan senam penguin lalu bernyanyi dubi dubi dam sambil menari. Selesainya, beberapa anak di minta mengungkapkan kesan-kesan ketika berkegiatan di “Ahad Ceria”. Kesan anak-anak cukup beragam, namun dapat di simpulkan kegiatan ini cukup menarik karena tanggapan anak-anak sangat baik dan positif.

Semua kegiatan selesai ditutup dengan membaca do’a bersama serta langsung berfoto kemudian berpamitan satu sama lain dan pulang ke rumah masing-masing.

Salam Rancgé.

Ditulis oleh: Devi Juniar Rahayu, Nurul Khotimah dan Wiwin Yuningsih